Tips-tips Memilih Fotografer Pernikahan
9:17 PM Tips-tips Memilih Fotografer Pernikahan
Tips Memilih Vendor Fotografer Pernikahan
Sama seperti memilih pasangan hidup, memilih fotografer pernikahan harus dilakukan dengan ekstra hati- hati dan seksama, lho! Bukan hanya soal biaya pemotretan yang lumayan besar jumlahnya, tetapi fotografer yang tepat juga adalah kunci supaya kamu bisa memiliki kenangan pernikahan yang awet dan tetap indah sepanjang masa.
Nah, untuk brides-to-be yang sedang membutuhkan tips memilih fotografer pernikahan, simak saja 8 tips memilih fotografer pernikahan berikut ini!
1. Esensi & Filosofi
Berbeda dengan misalnya penyedia cake atau dekorasi pernikahan, mencari tahu esensi dan filosofi bisnis dari tiap penyedia jasa fotografer pernikahan itu penting sekali. Hal ini karena kalian akan banyak menghabiskan waktu untuk saling mengenal, baik sebelum hari pernikahan untuk foto prewedding maupun nantinya pada hari H. Tidak jarang, fotografer pernikahan yang cocok dengan pasangan akan mendapat kepercayaan untuk terus mendokumentasi perjalanan kisah cinta mereka, dari maternity hingga family photoshoot.
Tips memilih fotografer pernikahan dari esensi dan filosofi yang gampang adalah dengan membaca secara seksama profil mereka. Luangkan juga waktu untuk berkenalan, berbincang dan menggali lebih jauh pandangan fotografer tentang profesinya.
2. Cari Perasaan ‘ Click’
Seperti tombol klik pada tustel kamera, tips memilih fotografer pernikahan selanjutnya adalah dengan mendengar insting kalian. Cari tahu apakah kalian bisa menyukainya, walaupun tidak perlu harus sampai menjadi BFF – tetapi usahakan kalau kalian sedang bekerja dengan fotografer yang punya kepribadian yang cocok dengan pasangan.
3. Uji Kemahiran & Skills, Terutama Lighting
Selain menyukai kepribadian si fotografer, jangan abaikan juga skills dan kemahirannya dalam mengolah foto. Pertimbangkan apakah hari pernikahan kalian akan diadakan di dalam ruangan tertutup dengan lighting yang minimal. Jika kondisi hari pernikahan tidak akan mendapatkan banyak exposure lighting seperti sinar matahari, tanya secara langsung bagaimana cara dia akan mengatasinya. Lebih baik lagi jika dia bisa menunjukkan portfolio yang sesuai dengan kondisi hari H nantinya.
4. Review & Rekomendasi
Tips memilih fotografer pernikahan terbaik tidak jauh dari ulasan dan rekomendasi dari teman- teman terdekat para brides. Tiap fotografer pasti punya keunggulan dan kelemahan masing- masing, jadi tidak ada salahnya jika kalian mencari tahu dari klien yang pernah menggunakan jasanya – terutama apakah bisa memenuhi permintaan kamu secara spesifik.
5. Harga & Penawaran
Jangan abaikan pula hal- hal mendasar seperti harga yang dipatok, jasa fotografer tambahan, biaya ekstra untuk penambahan jam shooting, paket kombinasi prewedding dan hari H, biaya cetak atau file tambahan dan masih banyak lagi.
Ada baiknya agar brides mempertimbangkan segala aspek pengeluaran dan diskusikan di depan supaya tidak ada perselisihan di kemudian hari.
6. Style Foto
Walaupun trend foto pernikahan baik prewedding rata- rata memiliki nuansa yang sama, tetapi fotografer pernikahan yang baik pasti tetap akan memiliki style atau ciri khas masing- masing. Lihat kembali portfolio fotografer pilihan kalian dan tanyakan kepada diri sendiri apakah kalian menyukai gaya mengambil foto yang ditampilkan.
7. Cek Teknik & Komposisi
Setiap fotografer memiliki gaya ‘bercerita’ yang berbeda- beda melalui pengambilan frame, komposisi kanvas hingga teknik visual. Lagi- lagi portfolio si fotografer bisa memberikan wawasan yang lebih jauh dari kemampuannya. Cek apakah kalian menemukan banyak kritikan pribadi terhadap hasil kerjanya? Jika ya, mungkin ada baiknya kalian mencari fotografer lain.
8. Penyerahan Hasil
Terakhir, tanyakan secara pasti kapan fotografer mampu menyerahkan hasil pemotretan kepada brides. Disarankan agar kalian memiliki ekspektasi yang realistis dan tanyakan kembali kemampuan delivery hasil kepada fotografer secara blak-blakan. Dengan demikian, bukan saja kalian akan memiliki kepuasan sebagai pelanggan tetapi juga menjaga hubungan dari awal hingga akhir.
0 comments